//完美的结局 (The Perfect Ending)

完美的结局 (The Perfect Ending)

And then many will be offended and repelled and will begin to distrust and desert Him Whom they ought to trust and obey and will stumble and fall away and betray one another and pursue one another with hatred. And many false prophets will rise up and deceive and lead many into error. And the love of the great body of people will grow cold because of the multiplied lawlessness and iniquity, but he who endures to the end will be saved.

许多人会背道而行,彼此屈服,彼此憎恨。 许多假先知会出现并导致许多误入歧途。 而且由于邪恶的增加,大多数人的爱会变得冷淡。 但是忍耐到底的人将被保存。

…dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan dan saling membenci. Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang. Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin. Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.

 

 

Covid-19. Since the beginning of this year, the world has been gradually impacted by the pandemic of a novel Corona virus found in late 2019. At the time of writing, almost one million people have been infected, almost 50 thousand have died, and the vaccine is not yet available.* Many are now living in fear of uncertainty. Some even take advantage out of this already dark situation. Families are fighting internally while being stuck at home without the skills of healthy interaction on a daily basis, hospitals and medical staff are overwhelmed with the growing number of patients, governments are head over heels in their efforts containing the pandemic while keeping the national economy safe, businesses are forced to cease operation and daily workers lose their means of living. To make matters worse, nobody knows for sure when the pandemic would end. What a gloom.

目前,全世界病疾流行肆虐。 Covid-19。由新冠状病毒引起的疾病于2019年被发现。在撰写本文时,数百个国家的近一百万人感染了该病毒,其中近五万人死亡,疫苗还没有, 如此之多的人感到害怕和迷失方向 。 甚至有一些人实际上是利用这种情况谋取私利。有些 家庭被困在高温中,是因为他们被迫待在家里,尽管他们通常很也少互相交谈,医院和医务人员不堪重负,政府前仆后仰地试图在保持国家经济安全的同时去克服瘟疫,并企业喘息不止,因为 被迫停止运营,甚至许多日工人员也丧失生计。 而且,没有人能确定这次爆发疾情何时结束。真惨。

Saat ini, sedang terjadi wabah penyakit yang melanda seluruh dunia. Covid-19. Penyakit akibat virus Corona yang baru ditemukan pada tahun 2019. Waktu tulisan ini dibuat, hampir satu juta manusia di ratusan negara telah terserang virus, hampir 50 ribu jiwa di antaranya telah meninggal dunia, dan vaksinnya belum ada.* Begitu banyak orang ketakutan dan kehilangan arah. Ada pula sebagian orang yang justru memanfaatkan situasi untuk meraih keuntungan pribadi. Keluarga-keluarga terjebak dalam suasana panas karena terpaksa berdiam bersama di rumah saja padahal biasanya jarang saling mengobrol, rumah-rumah sakit dan tenaga medis kewalahan mengurus pasien, pemerintah jungkir-balik berusaha mengatasi wabah sambil menjaga keamanan ekonomi negara, dan bisnis megap-megap karena terpaksa berhenti beroperasi, bahkan banyak pekerja harian kehilangan nafkah untuk keluarga mereka. Apalagi, tak ada yang tahu pasti kapan wabah ini akan berakhir. Suram.

 

 

The question is, must we, need we, surrender and let ourselves be drowned in all the gloom?

我们是否应该投降并陷入这种动荡和忧郁之中?

Haruskah, perlukah, kita menyerah dan tenggelam dalam keresahan dan kesuraman ini?

 

There are questions we know not the answer to, and there are problems we master not the solution to. However, we know our Lord, Jesus Christ, is here and alive. In a time like this, let us come to Him and hear His voice. His Word shall guide us in the right path. Firstly, let’s turn to Matthew 24:3-14 (AMPC), part of which is quoted previously.

我们有很多不知道答案的问题,很多问题我们不掌握解决的方案。 但是,我们知道我们的主耶稣基督存在并活着。 现在,让我们来到他那里,听听他在圣经中的引导。 让我们阅读本文开头引用的段落,马太福音24:3-14。

Ada banyak pertanyaan yang tak kita ketahui jawabannya, dan ada banyak masalah yang tak kita kuasai solusinya. Namun, kita tahu bahwa Tuhan kita, Yesus Kristus, ada dan hidup. Saat ini, mari kita datang kepada-Nya dan mendengar suara tuntunan-Nya di dalam Firman. Mari membaca bagian Alkitab yang dikutip di awal artikel ini, yaitu Matius 24:3-14.

 

 

These verses are Jesus’s own description on what would happen in the end time, which is exactly our life right now. There would be deception. There would be war. There would be pain and suffering. There would be plagues. There would be disasters. There would be betrayals. Jesus explained all this to His disciples to prepare them for the reality. And as we all are His disciples too, He explains this to us too. So we get prepared.

这些经文包含了耶稣对末日时代的解释,这就是我们现在生存的时代。 存在各种难处。 到处都有战争。 有严重的痛苦。 有一种流行瘟疫。 有各种各样的灾难。 有争执和分纷争。 耶稣向门徒解释了这些,以便他们随时预备面对他们。 我们也是他的门徒,所以这种解释也指给我们。 让我们学习准备面对它。

Ayat-ayat ini berisi penjelasan Yesus tentang apa saja yang akan terjadi di akhir zaman, yaitu masa hidup kita sekarang ini. Ada berbagai kesesatan. Ada perang di mana-mana. Ada penderitaan yang berat. Ada wabah penyakit. Ada bermacam-macam bencana. Ada perkelahian dan pertentangan. Semua inilah yang Yesus jelaskan kepada para murid-Nya agar mereka siap menghadapinya. Kita pun adalah murid-Nya, maka penjelasan ini juga ditujukan bagi kita. Mari kita belajar siap menghadapinya.

 

 

In our journey as Christians, we often subconsciously believe that no harm would come upon us. Because we are Christians, after all. We are people of faith. God loves us. Even now, we probably feel we will not ever get infected by Covid-19 and/or will not die of it. Is this true? What about all the “bad news” Jesus just told us in His explanation we just read?

在基督教的旅途中,我们经常不知不觉地相信一切不好的事情都不会发生在我们身上。 因为我们是基督徒。 因为我们是信徒。 因为上帝爱我们。也许包括,现在我们也仍然认为我们不会暴露新冠病毒或不会死于该病。 真的是这样吗 那么,耶稣解释的所有“坏消息”又是怎样呢?

Dalam perjalanan kekristenan, kita sering tanpa sadar meyakini bahwa segala yang buruk tak akan menimpa kita. Karena kita orang Kristen. Karena kita orang beriman. Karena Tuhan mengasihi kita. Termasuk mungkin, saat ini pun kita merasa tak akan terkena virus Covid-19 atau tak akan mati karena penyakitnya. Benarkah demikian? Lalu, bagaimana dengan semua “kabar buruk” yang Yesus jelaskan ini?

 

 

Again, Jesus explains all this to His disciples, and that includes us. It is true that God loves us and never plans harm for us, but “you” in Jesus’s explanation means us, and so all the hardships and sufferings will be part of our life experience. On the other hand, Jesus never plans for us to take part in the deception, war, betrayal, lose of faith, or coldness of love. “Many” will take part in these, but not us. Jesus never wants us, His beloved disciples, to do so. Then what is His desire for us? Let’s turn now to verses 13-14.

再一次,耶稣的这种解释是给他的门徒的。 定为了我们的,神爱我们,从不为我们设计祸患,但是耶稣在他的解释中所指的“你”就是我们,而所有艰难困苦的情况也将是我们的经历。 但是,耶稣也从来没有设计过患难让我们误入歧途,参与战争,背叛和不敬虔,或者让爱变得冷淡。 所有这些都是由许多人完成的,但是耶稣不希望我们坚持下去。 耶稣的门徒耶稣为我们设计了什么? 见13和14节。

Sekali lagi, penjelasan Yesus ini ialah untuk murid-murid-Nya. Untuk kita. Betul, Tuhan mengasihi kita dan tidak pernah merancang celaka bagi kita, tetapi “kamu” yang dimaksud Yesus dalam penjelasan-Nya itu ialah kita, dan segala situasi kesukaran dan penderitaan itu akan menjadi pengalaman kita pula. Namun, Yesus juga tidak pernah merancangkan kita untuk ikut tersesat dan menyesatkan, ikut berperang, ikut murtad dan durhaka, atau ikut dingin di dalam kasih. Semua itu dilakukan oleh banyak orang, tetapi Yesus tidak menghendaki kita ikut-ikutan melakukannya. Apa yang Yesus rancangkan bagi kita, murid-murid-Nya? Lihat ayat 13 dan 14.

 

 

But he who endures to the end will be saved. And this good news of the kingdom (the Gospel) will be preached throughout the whole world as a testimony to all the nations, and then will come the end.

但是生存到最后的人将被保存。 王国的福音将在世界各地传讲,成为所有国家的见证,然后终结。

Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat. Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya.

 

 

And what exactly is the end of it all? The book of Revelation elaborates this. Let us take a look at its last chapter, in Revelation 22:3-5 (AMPC).

终结到底是什么? 启示录更清楚,完整地说明了一切的结局。 让我们在最后一章,启示录22:3-5中阅读。

Apakah ujung dari kesudahan itu? Kitab Wahyu menunjukkan lebih jelas dan lengkap tentang akhir dari segalanya. Mari baca di pasal terakhirnya, Wahyu 22:3-5.

 

 

There shall no longer exist there anything that is accursed (detestable, foul, offensive, impure, hateful, or horrible). But the throne of God and of the Lamb shall be in it, and His servants shall worship Him [pay divine honors to Him and do Him holy service].They shall see His face, and His name shall be on their foreheads. And there shall be no more night; they have no need for lamplight or sunlight, for the Lord God will illuminate them and be their light, and they shall reign [as kings] forever and ever (through the eternities of the eternities).

这样就不会再有诅咒了。 上帝的宝座和羔羊的宝座将在他们里面,他的仆人将崇拜他,他们将看见他的脸,并且他的名字将写在他们的额头上。 夜晚将不再在那里,它们将不再需要灯光和阳光,因为主上帝会照亮它们,它们将永远作王。

Maka tidak akan ada lagi laknat. Takhta Allah dan takhta Anak Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan beribadah kepada-Nya, dan mereka akan melihat wajah-Nya, dan nama-Nya akan tertulis di dahi mereka. Dan malam tidak akan ada lagi di sana, dan mereka tidak memerlukan cahaya lampu dan cahaya matahari, sebab Tuhan Allah akan menerangi mereka, dan mereka akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya.

 

The whole world, all nations, will hear the good news of God’s Kingdom, and we have a glorious ending in store for us! What a perfect ending!

整个世界不仅听到了他王国的福音信息,而且结局对我们而言多么光荣! 让我们衷心感谢你的完美结局!

Bukan hanya seluruh bumi mendengar berita Injil Kerajaan-Nya, tetapi juga betapa mulianya akhir yang tersedia bagi kita! Biarlah hati kita bersyukur untuk akhir yang sempurna ini!

 

 

Today, let us give thanks and do our part. Jesus did not only explain the end time; He also gave us the clear principle to guide us on how to live in this world. We are to love Him, our God, with all our heart, all our soul, all our mind, and all our strength, as well as to love others as we love ourselves.

现在,在感谢的同时,我们要尽自己的一份力量。 记住,耶稣不仅解释了时间的终结, 他还为我们提供了生活在这个世界上的最首要的指导:我们必须全心全意全力地爱他,我们的上帝,并在爱别人如同爱自己一样。

Sekarang ini, sambil mengucap syukur, mari lakukan bagian kita. Ingat, Yesus bukan hanya menjelaskan akhir zaman; Dia juga telah memberi tuntunan utama untuk kita hidup di dunia ini: bahwa kita harus mengasihi Dia, Allah kita, dengan segenap hati-jiwa-akal budi-kekuatan kita, dan mengasihi sesama seperti kita mengasihi diri sendiri.

 

 

No matter how tough this time is and will be, we ought not to cease loving. In the time of this Covid-19 pandemic, let us even love Him more with all of our existence. Talk to Him more, listen to Him more, learn His desires more, and know Him more. Absolutely, stay vigilant and responsible – we need to unite to contain the virus spread – but this is the time for us to live others more, too. Love them as we love ourselves. Pray for our governments and the medical staff. Pay attention to those who are neglected, give to those who are in need, strengthen those who are weak, and be with them who are lonely. Love, love, love. Love will endure us to the glorious, perfect ending God has put in store for us.

这次的艰难,我们不需要也不可停止爱。 在Covid-19爆发的这段时间,让我们更加努力地爱上帝。 扩展祈祷和听他的声音,经常阅读和学习他的话,并学会享受与他共度时光。 我们在活动中保持明智和负责任的态度,以免扩大病毒的传播,但这也是我们爱其他教友的同爱自己。 为政府和医务人员祈祷。 注意被忽视的人群,弥补缺乏,增强软弱的,安慰寂寞。 爱,爱,爱。 这就是使我们坚守并坚强持到终结的原因。 让我们直到达光荣的终点。

Sesukar-sukarnya masa ini, kita tak perlu dan tak boleh berhenti mengasihi. Dalam masa wabah Covid-19 ini, mari giatkan diri untuk makin mengasihi Tuhan dengan segenap keberadaan kita. Perbanyak berdoa dan mendengarkan suara-Nya, seringkan membaca dan mempelajari Firman-Nya, dan belajarlah menyukai waktu bersama dengan-Nya. Kita tetap bijak dan bertanggung jawab dalam berkegiatan agar tidak memperluas penyebaran virus, tetapi ini juga waktunya kita makin mengasihi sesama seperti kita mengasihi diri sendiri. Doakan pemerintah dan para tenaga medis. Perhatikan yang terabaikan, beri kepada yang kekurangan, kuatkan yang lemah, dan sapa yang kesepian. Kasih, kasih, kasih. Inilah yang akan membawa kita bertahan kuat sampai kesudahan segala sesuatu. Sampai kita tiba pada akhir yang mulia itu.

2020-09-30T12:11:47+07:00