Jumat, 08/03/2013.
Darah Yesus Yang Berkuasa.
Bacaan Firman :
Keluaran 12:1-15,21-28
Pertanyaan renungan.
1. Apakah yang harus dilakukan oleh orang Israel untuk menghindar dari kematian anak sulung mereka?
2. Dimana tanda darah anak domba harus dibubuhkan?
Bisakah Anda membayangkan betapa mencekamnya malam itu ketika orang-orang Israel keluar dari tanah Mesir. Terdengar suara tangisan yang memilukan dari rumah-rumah orang Mesir yang kehilangan anak sulung mereka pada malam itu. Ini adalah perasaan yang harus terjadi di hati kita. Hati Tuhan yang begitu pilu melihat perbuatan-perbuatan dosa kita, sehingga Dia harus mengutus anakNya yang tunggal, untuk membawa kita keluar dari perbudakan dosa yang mengikat kita. Mengapa hal itu harus dilakukan? Karena Allah mengasihi seluruh isi dunia ini, di mana tidak ada penebusan yang sempurna untuk membebaskan kita selain melalui darah Yesus, Anak Domba Allah. Bangsa Israel harus menyembelih anak domba, sehingga mereka dapat menggunakan darah anak domba untuk menghalau tulah kemusnahan dalam keluarga mereka agar supaya mereka selamat.
Jadi, sekarang kita bisa mengerti mengapa Yesus harus disalibkan, supaya darahNya berkuasa menebus dosa kita. Oleh karena itu, mari kita memiliki hati yang sama dengan Tuhan, untuk membawa kabar baik pada semua orang, agar mereka percaya dan diselamatkan.
Praktek.
Sudahkah kita mulai berdoa untuk orang yang ada di sekitar kita yang belum percaya pada Yesus? Adakah di hati kita belas kasihan untuk mereka? Buatlah target untuk hal ini dan doakanlah.