Kamis, 11/2/2021

Taatlah dan Tebarkan Jalamu

Bacaan harian setahun: Bilangan 7-9; Roma 7-9

M1 – Membaca Firman di Hadirat Kristus

Lukas 5:1-11

M2 – Merenungkan Firman di Hadirat Kristus

1. Apa kata Yesus kepada Simon setelah Dia meminjam perahunya untuk berkhotbah? (ay. 4)
2. Mengapa Simon merasa keberatan dengan perintah Yesus? (ay. 5)
3. Setelah Simon berhasil menangkap ikan, apa kata Yesus kepadanya? (ay. 10)

Renungan:

Yesus yang saat itu diutus oleh Bapa mengetahui waktu Simon berputus asa karena tak mendapat ikan sepanjang malam ketika memancing. Karena itu, setelah memberitakan Firman Allah kepada mereka yang ada di pantai, Yesus naik ke dalam perahu Simon dan menyuruh dia mendorong perahunya jauh dari pantai. Seusai Yesus mengajar orang banyak dari atas perahu, Dia berkata kepada Simon, “Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan.” Ini adalah perintah pertama bagi seseorang yang baru saja mendengar berita injil. Simon memiliki pilihan untuk taat atau tidak kepada Firman Tuhan yang baru saja disampaikan oleh Yesus itu. Rupanya, Simon menjawab, “Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras dan kami tidak menangkap apa-apa, tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga.” Simon lulus dalam ujian ketaatan itu, meskipun dia sempat ragu. Itulah sebabnya, Yesus meyakinkan Simon, “Jangan takut, mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia.” Mungkin kita juga terpanggil seperti Simon Petrus, yang awalnya sempat ragu. Namun, pastikan bahwa kita berhasil mengatasi keraguan tersebut, sehingga kita menjadi penjala manusia juga. Jangan pernah ragu akan panggilan Tuhan dalam hidup Anda.