Selasa, 11/5/2021
Mengasihi dalam Perbuatan
Bacaan harian setahun: 2 Tawarikh 24-26; Lukas 7-8
M1 – Membaca Firman di Hadirat Kristus
1 Yohanes 3:11-18
M2 – Merenungkan Firman di Hadirat Kristus
- Berita apakah yang sudah ada sejak semula? Ada apa dengan Kain? (ay. 11-13)
- Bagaimana kita tahu bahwa kita sudah berpindah dari mau ke dalam hidup? (ay. 14-15)
- Sudahkah Anda mengaplikasikan kasih Kristus ke dalam hidup Anda sekarang?
Renungan:
Kita patut bersyukur kepada Allah, karena telah mengaruniakan Putra-Nya untuk mati bagi kita. Yesus, Sang Putra Allah, telah menyerahkan nyawa-Nya bagi kita, karena kasih Allah kepada kita. Maka, kita pun wajib mengikuti teladan-Nya dengan mengasihi orang lain. Inilah yang dimaksud praktik kasih, atau mengasihi secara nyata dalam perbuatan. Inilah kasih yang benar yang Tuhan kehendaki untuk kita lakukan; Tuhan tidak mau kita hanya sibuk membicarakan kasih atau mengajar tentang kasih. “Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.” Apa ukurannya kita mengasihi dalam perbuatan? Ingatlah, seperti Yesus mengasihi kita dengan mengampuni semua dosa kita, “… setiap orang yang membenci saudaranya adalah seorang pembunuh manusia. Dan kamu tahu, bahwa tidak ada seorang pembunuh yang tetap memiliki hidup yang kekal di dalam dirinya.” Janganlah menjadi pembunuh manusia. Jadilah pengikut Kristus yang mengasihi dalam perbuatan, mengasihi dengan mengampuni, karena kasih Kristus yang sudah terlebih dahulu kita terima itu.