Sabtu, 13/2/2021
Kehadiran Kerajaan Allah
Bacaan harian setahun: Bilangan 13-15; Roma 13-15
M1 – Membaca Firman di Hadirat Kristus
Lukas 7:11-17
M2 – Merenungkan Firman di Hadirat Kristus
- Ketika melihat tangisan pilu seorang janda, apa yang Yesus katakan? (ay. 13)
- Apa bukti kehadiran Kerajaan Allah pada peristiwa itu? (ay. 14-15)
- Bagaimanakah cara orang yang menyaksikan itu mengalami mukjizat sehingga memuliakan Allah? (ay. 16)
Renungan:
Ketika bahaya merajalela, rakyat mengharapkan kehadiran negara untuk memberikan ketenangan kepada mereka. Jawabannya terjadi dalam renungan hari ini; Kerajaan Allah begitu nyata ketika Yesus hadir. Lukas menulis bahwa Yesus pergi ke suatu kota yang bernama Nain. Murid-murid dan orang banyak menyertai-Nya berbondong-bondong. Ketika Yesus dan rombongan itu tiba di pintu gerbang, ada orang mati diusung ke luar, yakni anak laki-laki tunggal dari seorang janda. Luar biasanya, ketika Tuhan Yesus melihat janda itu, tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan. Yesus berkata kepadanya, “Jangan menangis!” Dengan segera kehadiran Kerajaan Allah nyata saat Yesus menghampiri usungan dan menyentuhnya serta berkata, “Hai anak muda, Aku berkata kepadamu, bangkitlah!” Apa yang terjadi ketika Kerajaan Allah hadir? “Maka bangunlah orang itu dan duduk dan mulai berkata-kata.” Luar biasa dampak Kerajaan Allah. Yang mati dibangkitkan dan semua orang memuliakan Allah dengan kata-kata mereka, “Allah telah melawat umat-Nya.” Bukankah kita juga mengharapkan manifestasi kehadiran Kerajaan Allah? Bertindaklah dengan iman.