//14/09/2020 – Bebas untuk Beribadah tanpa Takut

14/09/2020 – Bebas untuk Beribadah tanpa Takut

Senin, 14/9/2020

Bebas untuk Beribadah tanpa Takut

 

Bacaan harian setahun: Yesaya 35-36; Lukas 1-2

Bacalah pasal-pasal ini di dalam hadirat Kristus; mintalah tuntunan Roh Kudus agar Anda dapat mengerti gambar besar dari isi pasal-pasal yang dibaca.

 

Pendalaman (PB): Lukas 1:68-75

  1. Apa alasan Zakharia memuji Tuhan?
  2. Apa tujuan Tuhan melepaskan kita?

 

Renungan pendalaman:

Sejak ribuan tahun sebelumnya, Tuhan telah berjanji kepada Abraham, Ishak, dan Yakub, bahwa Dia akan menyertai dan melepaskan keturunan Abraham dari musuh-musuhnya. Karena janji Tuhan itulah, mereka tetap menanti. Kini, lawatan itu terjadi, sehingga Zakharia yang penuh dengan Roh Kudus, membuka mulutnya untuk memuji Tuhan setelah sempat bisu selama sembilan bulan. Dia berkata, “Terpujilah Tuhan, Allah Israel, sebab Dia melawat umat-Nya dan membawa kelepasan baginya, Dia menumbuhkan sebuah tanduk keselamatan bagi kita di dalam keturunan Daud, hamba-Nya itu, untuk melepaskan kita dari musuh-musuh kita dan dari tangan semua orang yang membenci kita, untuk menunjukkan rahmat-Nya kepada nenek moyang kita dan mengingat akan perjanjian-Nya yang kudus, supaya kita, terlepas dari tangan musuh, dapat beribadah kepada-Nya tanpa takut, dalam kekudusan dan kebenaran di hadapan-Nya seumur hidup kita.” Dari pujian ini, kita mengerti bahwa tujuan Tuhan membebaskan kita adalah untuk beribadah kepada Dia tanpa takut. Sukses, kaya, dan terkenal adalah bonus saja. Yang terutama ialah kita harus beribadah kepada Tuhan dalam kekudusan dan kebenaran di hadapan Dia seumur hidup kita.

 

Renungan singkat: Lukas 1:68

Sudahkah Anda mengalami lawatan dan pelepasan dari Tuhan atas hidup Anda? Kapan hal itu terjadi dan apa yang telah Anda lakukan dengan kebebasan dari Tuhan itu?

2020-08-27T13:05:21+07:00