Kamis, 15/8/2019
- Bacaan: Amsal 24-25; Wahyu 5-6
- Bacalah pasal-pasal ini di dalam hadirat Kristus; mintalah tuntunan Roh Kudus agar kita dapat mengerti gambar besar dari isi pasal-pasal yang dibaca.
Pendalaman PB: Wahyu 5:1-14
- Bacalah beberapa kali perikop ini di hadirat Tuhan!
- Lakukan langkah M1 dan M2 (baca bagian PETUNJUK 4 LANGKAH BELAJAR ALKITAB/4M di awal materi). Pelajari dan catatlah hal-hal yang didapatkan dari kedua langkah itu.
- Catatlah hasil perenungan pribadi Anda hari ini dan buatlah rencana M3 dan M4 yang akan Anda lakukan.
Renungan PB:
Dalam ayat-ayat Firman Tuhan yang kita renungkan hari ini, “meterai” berarti segel, yang menutup dan mengikat sesuatu yang penting, yang belum dibuka atau diketahui isinya. Yohanes menulis bahwa, Allah Bapa, “yang duduk di atas takhta”, memegang “sebuah gulungan kitab, yang ditulisi sebelah dalam dan sebelah luarnya dan dimeterai dengan tujuh meterai”.Perhatikan bahwa tak seorang pun layak membuka meterai gulungan kitab ini untuk membaca isinya, kecuali satu Pribadi saja. “Jangan engkau menangis! Sesungguhnya, singa dari suku Yehuda, yaitu tunas Daud, telah menang, sehingga Dia dapat membuka gulungan kitab itu dan membuka ketujuh meterainya.”Dialah Yesus, Anak Domba telah membeli manusia dari segala suku, bangsa, kaum dan bahasa. Hanya Dia-lah yang berhak membuka dan dengan demikian mewujudkan atau menyatakan apa yang tersimpan di dalam kitab itu bagi kita dan seluruh dunia. Betapa mahalnya harga yang harus dibayar demi hal ini, nyawa Yesus sendiri!