//17/01/2020 Ketaatan yang Mendatangkan Pewahyuan

17/01/2020 Ketaatan yang Mendatangkan Pewahyuan

Jumat, 17/1/2020 

Bacaan: Kejadian 49-50; Keluaran 1; Lukas 5-7

Bacalah pasal-pasal ini di dalam hadirat Kristus; mintalah tuntunan Roh Kudus agar kita dapat mengerti gambar besar dari isi pasal-pasal yang dibaca.

KETAATAN YANG MENDATANGKAN PEWAHYUAN

Pendalaman (PB): Lukas 5:1-11

  1. Petrus harus mendengar Firman dan taat sebelum menerima pewahyuan. Apa yang Yesus lakukan supaya hal ini terjadi? (ay. 3)
  2. Apa perintah Yesus kepada Petrus? (ay. 4)
  3. Sebelum menerima pewahyuan, ujian apakah yang dihadapi Petrus? (ay. 5)

 

Renungan pendalaman:

Sebenarnya, Petrus dan teman-temannya sudah menjadi murid (pengikut Yesus). Namun, mereka belum menerima pencerahan bahwa Yesus bukan sekadar rabi (guru) biasa, yaitu bahwa Yesus adalah TUHAN (YHWH) itu sendiri. Ketika Yesus mengajar mereka dan menyuruh Petrus untuk bertolak ke tempat yang dalam untuk menangkap ikan, ketaatan Petrus membuka matanya untuk melihat bahwa Yesus lebih dari seorang rabi biasa. Dia mendapat pewahyuan setelah melihat mukjizat Tuhan. Awalnya dia berdalih, tetapi kemudian dia taat melakukan yang Yesus perintahkan, “Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras dan kami tidak menangkap apa-apa, tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga.”

Kadang kita tidak mendapat pewahyuan baru dari Tuhan karena kita tidak taat ketika diuji dengan sebuah perintah untuk taat. Mari peka menangkap perintah Tuhan dan taat melakukannya. Anda pun akan mendapat pewahyuan seperti Petrus bila Anda bersedia untuk taat.

———————————————-

Renungan singkat: Lukas 5:10

Apa yang Anda pikirkan ketika Yesus memilih Anda menjadi penjala manusia? Kapankah Anda menyadari hak istimewa tersebut? Dalam hal apa Anda perlu taat agar mengalami menjadi penjala manusia?

2019-12-17T16:43:22+07:00