//17/01/2021 – Kristus, Roti yang Tak Beragi

17/01/2021 – Kristus, Roti yang Tak Beragi

Minggu, 17/1/2021

Kristus, Roti yang Tak Beragi

Bacaan harian setahun: Kejadian 49-50; Keluaran 1; Lukas 5-7

 

M1 – Membaca Firman di Hadirat Kristus

Keluaran 13:3-10

 

M2 – Merenungkan Firman di Hadirat Kristus

  1. Roti apakah yang harus dimakan oleh orang Ibrani menurut bacaan ini? (ay. 6-8)
  2. Mengapa mereka merayakan hari raya dengan makan roti yang demikian? (ay. 9-10)

 

Renungan:

Dalam proses pembuatan roti, biasanya orang akan mencampurkan ragi ke dalam adonan tepung agar terjadi proses fermentasi, sehingga adonan roti tersebut dapat mengembang. Bisa dikatakan, adonan itu bukan murni tepung saja, tetapi sudah dicampuri ragi. Dalam Alkitab, banyak pemahaman bahwa ragi melambangkan kecemaran. Karena itulah, pada zaman itu menjelang Paskah, orang-orang Israel diwajibkan membuat roti Paskah tanpa ragi dan segala sesuatu yang mengandung ragi (difermentasikan) harus dibuang; karena untuk masa selanjutnya, Paskah melambangkan korban darah Kristus yang sempurna dan tanpa cemar. Makanan pada hari Paskah harus disesuaikan dengan perintah ilahi ini, yaitu tidak boleh ada pencemaran sama sekali. Kristus adalah Roti yang tak beragi; darah-Nya yang sempurna menebus hidup kita dari segala kecemaran. Darah-Nya telah menyucikan kita, memampukan kita untuk tidak hidup lagi di dalam kecemaran.

2020-12-22T09:43:24+07:00