Senin, 20/1/2020
Bacaan: Keluaran 8-10; Lukas 14-16
Bacalah pasal-pasal ini di dalam hadirat Kristus; mintalah tuntunan Roh Kudus agar kita dapat mengerti gambar besar dari isi pasal-pasal yang dibaca.
BERIBADAH DENGAN SETENGAH-SETENGAH
Pendalaman (PL): Keluaran 8:28-32
- Bagaimanakah janji Firaun kepada Musa dan orang Israel? (ay. 28)
- Apa strategi Firaun kepada bangsa Israel agar mereka tetap dalam kuasa Firaun? (ay.28)
- Meskipun Tuhan menjawab doa Musa, tetapi apa yang terjadi dengan Firaun? (ay. 31-32)
Renungan pendalaman:
Dalam tulah yang keempat ini kita melihat Firaun mengulangi strateginya. Dia berpura-pura mengizinkan bangsa Israel pergi, tetapi hatinya tetap terlihat jelas bahwa sebenarnya dia tidak membiarkan bangsa Israel pergi jauh. “Lalu kata Firaun: “Baik, aku akan membiarkan kamu pergi untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allahmu, di padang gurun; hanya janganlah kamu pergi terlalu jauh. Berdoalah untuk aku.” Hati-hati dengan strategi iblis yang kadang membuat kita terjebak supaya kita tidak sungguh-sungguh beribadah kepada Tuhan. Seolah-olah kita tetap beribadah tetapi hanya dengan setengah-setengah sehingga kita tidak pernah sungguh-sungguh dan segenap hati dalam beribadah kepada Tuhan. Seperti yang sering kita dengar dari komentar sebagian orang, “Memang kamu boleh pergi melayani Tuhan, tetapi jangan terlalu ekstrem atau fanatik.” Jangan setengah-setengah beribadah kepada Tuhan, mari kita memberikan hati kita sepenuhnya kepada Tuhan.
————————————————————-
Renungan singkat: Keluaran 8:28, 32
Sambil tetap menjalankan kegiatan beribadah, masih adakah dosa yang membuat hati Anda jauh dari Tuhan? Sudahkah Anda selama ini beribadah kepada Tuhan dengan segenap hati? Jika masih setengah-setengah, jangan keraskan hati dan segeralah bertobat!