//21/03/20 – Kekuatan Perjanjian yang Baru

21/03/20 – Kekuatan Perjanjian yang Baru

Sabtu, 21/3/2020

Bacaan: 1 Samuel 5-7; Ibrani 7-8

Bacalah pasal-pasal ini di dalam hadirat Kristus; mintalah tuntunan Roh Kudus agar kita dapat mengerti gambar besar dari isi pasal-pasal yang dibaca.

KEKUATAN PERJANJIAN YANG BARU    

Pendalaman (PB): Ibrani 8:10-13

  1. Apa kelebihan dari perjanjian yang baru ini? Sudahkah Anda mengalami kekuatannya?
  2. Bagaimana dengan perjanjian yang pertama? Apa perbedaannya dengan yang baru? (ay. 13)

 

Renungan pendalaman:

Perjanjian adalah kesepakatan dari kedua belah pihak yang menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk melakukan bagiannya masing-masing. Jika ada salah satu tidak melaksanakan bagiannya, perjanjian itu batal. Bangsa Israel pada waktu itu tidak setia dan melanggar perjanjian dengan Allah, tetapi Allah tidak membatalkan perjanjian tersebut, justru Dia memperbaiki perjanjian tersebut dengan lebih sempurna karena belas kasihan-Nya. Dia memberikan perjanjian yang baru, yaitu, “Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budi mereka dan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku. Dan mereka tidak akan mengajar lagi sesama warganya, atau sesama saudaranya dengan mengatakan: Kenallah Tuhan! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal Aku. Sebab Aku akan menaruh belas kasihan terhadap kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa-dosa mereka.” Betapa kuatnya perjanjian yang baru ini, yang ditaruh di dalam akal budi kita dan ditulis di dalam hati kita oleh Allah sendiri!

 

Renungan singkat: Ibrani 7:25

Sudahkah Anda bersyukur untuk keselamatan yang diberikan oleh Allah kepada Anda dengan cuma-cuma? Sudahkah Anda menyadari betapa kuatnya perjanjian kekal yang baru yang Allah berlakukan dengan diri Anda?

2020-02-21T14:25:43+07:00