Minggu, 22/11/2020
Buah dari Ketaatan
Bacaan harian setahun: Daniel 2-3; 1 Tesalonika 1-2
Bacalah pasal-pasal ini di dalam hadirat Kristus; mintalah tuntunan Roh Kudus agar Anda dapat mengerti gambar besar dari isi pasal-pasal yang dibaca.
Pendalaman (PL): Daniel 3:13-30
- Apa keputusan ketiga teman Daniel ketika Raja Nebukadnezar meminta mereka untuk menyembah patung emas yang didirikannya? (ay. 16-18)
- Apakah hasil dari ketaatan mereka di hadapan Tuhan? (ay. 24, 28-30)
Renungan pendalaman:
Hidup ini penuh dengan misteri. Ada hari-hari tertentu kita menjalaninya dengan indah dan luar biasa, dan ada pula saatnya kita terjepit dan terhimpit tidak berdaya. Pada saat itulah kita memiliki kesempatan untuk memilih. Jika kita taat kepada Firman Tuhan, kita akan menuai hasil yang luar biasa. Sadrakh, Mesakh, dan Abednego harus membuat pilihan untuk taat kepada Tuhan atau takut kepada manusia. Mereka berkata, “Tidak ada gunanya kami memberi jawab kepada tuanku dalam hal ini. Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Dia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja; tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu.” Terbukti, Allah benar-benar membebaskan mereka. Nebukadnezar berkata, “Sadrakh, Mesakh dan Abednego, hamba-hamba Allah yang maha tinggi, keluarlah dan datanglah ke mari!” Raja yang fasik itu berkata, “Terpujilah Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego! Dia telah mengutus malaikat-Nya dan melepaskan hamba-hamba-Nya, yang telah menaruh percaya kepada-Nya, dan melanggar titah raja, dan yang menyerahkan tubuh mereka, karena mereka tidak mau memuja dan menyembah allah mana pun kecuali Allah mereka.” Buah dari ketaatan mereka adalah orang lain melihat bahwa Allah berkuasa atas segala kepunyaan-Nya.
Renungan singkat: Daniel 3:28
Evaluasilah hidup Anda, apakah orang lain sudah melihat Allah yang luar biasa dalam hidup Anda?