Minggu, 23/2/2020
PERINTAH UNTUK MENGASIHI TUHAN
Bacaan: Ulangan 7-9; 2 Korintus 8-9
Bacalah pasal-pasal ini di dalam hadirat Kristus; mintalah tuntunan Roh Kudus agar kita dapat mengerti gambar besar dari isi pasal-pasal yang dibaca.
Pendalaman (PL): Ulangan 6:4-9
- Perintah apakah yang diberikan kepada umat Tuhan? (ay. 4-5)
- Apa buktinya bahwa kita mengasihi Allah? (ay. 6-9)
Renungan pendalaman:
Karena TUHAN itu esa, kita harus mengasihi Tuhan dengan kesatuan segenap hati, segenap jiwa, dan segenap kekuatan. Dalam Perjanjian Baru, Yesus menegaskan bahwa kita harus mengasihi Allah dengan segenap akal budi. Musa menyuruh orang Israel untuk mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anak dan membicarakan jika duduk di rumah atau dalam perjalanan, bahkan berbaring atau bangun. Bagaimana dengan kita hari ini? Jangan sampai alat-alat elektronik menggantikan posisi tersebut. Perintah ini tegas, karena harus mengikatkan sebagai tanda pada tangan dan menjadi lambang di dahi. Perintah mengasihi Tuhan harus ditulis pada tiang pintu rumah dan pintu gerbang. Artinya, perintah/Firman Tuhan harus selalu menjadi focus dan pegangan kita dalam setiap hari. Sudahkah Firman Tuhan memenuhi hidup kita setiap hari di mana pun kita berada?
Renungan singkat: 2 Korintus 9:6-7
Sudahkah Anda melayani Tuhan dengan kerelaan hati? Ingatlah bahwa orang yang menabur sedikit akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak akan menuai banyak.