Selasa, 23/2/2021
Rasa Takut yang Benar
Bacaan harian setahun: Ulangan 7-9; 2 Korintus 8-9
M1 – Membaca Firman di Hadirat Kristus
Lukas 12:1-12
M2 – Merenungkan Firman di Hadirat Kristus
- Apa peringatan Yesus agar murid-murid-Nya waspada? (ay. 1-3)
- Menurut Yesus, kepada siapakah kita harus memiliki rasa takut yang benar? (ay. 4-7)
- Apa yang seharusnya kita lakukan? Jaminan apakah yang kita miliki? (ay. 8-10, 11-12)
Renungan:
Yesus memperingatkan murid-murid-Nya untuk waspada agar kemunafikan tidak memasuki kehidupan mereka. Orang munafik adalah seorang penipu/pendusta yang perkataan dan perbuatannya tidak selaras, dan kita tahu bahwa iblis adalah bapa dari segala pendusta. Dengan demikian orang yang munafik adalah orang yang bersekutu dengan iblis dan mereka tidak takut kepada Allah. Sebaliknya, kita seharusnya memiliki rasa takut yang benar, “Aku berkata kepadamu, hai sahabat-sahabat-Ku, janganlah kamu takut terhadap mereka yang dapat membunuh tubuh dan kemudian tidak dapat berbuat apa-apa lagi. Aku akan menunjukkan kepada kamu siapakah yang harus kamu takuti. Takutilah Dia, yang setelah membunuh, mempunyai kuasa untuk melemparkan orang ke dalam neraka. Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, takutilah Dia!” Rasa takut yang benar adalah takut hanya kepada Allah dengan rasa hormat dan tinggal di dalam Roh-Nya, sehingga kita tidak menyangkal-Nya. Dengan demikian, kita akan dibela oleh Allah.