Selasa, 25/8/2020
Terang yang Bercahaya
Bacaan harian setahun: Kidung Agung 3-4; Matius 5-6
Bacalah pasal-pasal ini di dalam hadirat Kristus; mintalah tuntunan Roh Kudus agar kita dapat mengerti gambar besar dari isi pasal-pasal yang dibaca.
Pendalaman (PB): Matius 5:13-16
- Siapa Anda dalam Firman bacaan hari ini dan mengapa Anda harus menjadi garam?
- Apa manfaat cahaya terang bagi orang lain?
Renungan pendalaman:
Jika kita adalah garam, apakah orang lain telah menikmati rasa asin kita? Jika kita adalah terang, apakah orang lain telah mendapatkan manfaatnya? Hari ini, perhatikan secara khusus penjelasan Yesus tentang tentang terang. Yesus berkata, “Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi. Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu.” Mengapa Yesus memberikan penekanan khusus dalam hal terang? Dia menegaskan tujuannya, “Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di surga.” Inilah pentingnya kita menjadi terang bagi orang lain. Ini bukan pencitraan. Ini adalah fokus hidup kita untuk memberikan kemuliaan kepada Allah, Bapa di surga. Rindukah Anda mempraktikkannya?
Renungan singkat: Matius 5:16
Sudahkah Anda menjadi terang bagi orang lain? Dapatkah orang lain memuliakan Allah karena melihat perbuatan Anda?