Sabtu, 30/5/2020
Berbantah dengan Tuhan
Bacaan harian setahun: Ayub 15-17; Kisah Para Rasul 2-3
Bacalah pasal-pasal ini di dalam hadirat Kristus; mintalah tuntunan Roh Kudus agar kita dapat mengerti gambar besar dari isi pasal-pasal yang dibaca.
Pendalaman (PL): Ayub 9:1-12
- Menurut ayat 1-4, adakah seorang pun yang sanggup melawan Allah?
- Sudahkah Anda bersyukur kepada kebesaran Allah yang luar biasa itu?
Renungan pendalaman:
Salah satu kisah yang nyata menunjukkan kebesaran dan kehebatan Allah dalam Alkitab ialah kisah Ayub. Kata Ayub, “Sungguh, aku tahu, bahwa demikianlah halnya, masakan manusia benar di hadapan Allah? Jikalau dia ingin beperkara dengan Allah satu dari seribu kali dia tidak dapat membantah-Nya. Allah itu bijak dan kuat, siapakah dapat berkeras melawan Dia, dan tetap selamat?” Sebagai umat Tuhan, jangan sampai kita berani berbantah dengan Tuhan, bila Dia berfiman kepada kita. Siapakah kita di hadapan Tuhan? Dia memindahkan gunung-gunung dengan tidak diketahui orang, Dia membongkar-bangkirkannya dalam murka-Nya, Dia seorang diri membentangkan langit, Dia melangkah di atas gelombang-gelombang laut, bahkan Dia melakukan perbuatan-perbuatan besar yang tidak terduga, dan keajaiban-keajaiban yang tidak terbilang banyaknya. Seperti Tuhan memilih Ayub, Tuhan juga memilih kita, karena Dia tahu bahwa kita memiliki karunia dan talenta yang dilihatnya di dalam diri kita.
Renungan singkat: Ibrani 13:8
Tanpa Yesus, tak seorang pun yang bisa bertahan di hadapan Allah. Sudahkah Anda bersyukur kepada Tuhan dan mengandalkan Dia?