Kapankah kita biasanya mulai merasa perlu memperhatikan dan mendoakan anak kita? Menunggu anak lahir atau bahkan ia berusia tertentu akan sangat terlambat. Saat istri merasa mual di pagi hari, inilah tandanya bagi suami dan istri untuk mulai sepakat mendoakan anak dalam kandungan. Doa sepakat ini akan membangun ikatan yang kuat antara suami, istri dan anak dalam kandungan bersama Tuhan sendiri. Lalu bagaimana caranya? Ikuti panduan di dalam tulisan kali ini.
Pahami dan ikuti tahapan hari-hari perkembangan anak dalam kandungan dengan membaca janji-janji Firman Tuhan baginya. Berdoalah dan bernubuatlah bagi pertumbuhannya.
Tahap 1 (hari ke-1): Pembuahan Tahap 2 (hari ke-2): Sel membelah Tahap 3 (hari ke-4): Sel berlipat ganda Tahap 4 (hari ke-6): Implantasi (sel tertanam di dalam rahim) Tahap 5 (hari ke-11): Permulaan sirkulasi (peredaran) darah Tahap 6 (hari ke-13): Pembentukan punggung Tahap 7 (hari ke-16): Pembentukan ruas tulang belakang Tahap 8 (hari ke-18): Pembentukan urat syaraf tulang belakang Tahap 9 (hari ke-20): Pembentukan otak Tahap 10 (hari ke-22): Jantung mulai berdetak Tahap 11 (hari ke-24): Pembentukan telinga Tahap 12 (hari ke-26): Pembentukan lengan |
Tahap 13 (hari ke-28): Pembentukan mata Tahap 14 (hari ke-32): Pembentukan tangan Tahap 15 (hari ke-33): Pembentukan kaki Tahap 16 (hari ke-37): Pembentukan bibir atas Tahap 17 (hari ke-41): Pembentukan jari-jari Tahap 18 (hari ke-42): Pembentukan kelopak mata Tahap 19 (hari ke-48): Pelurusan tulang belakang Tahap 20 (hari ke-51): Pembentukan sistem pembuangan Tahap 21 (hari ke-52): Pembedaan jenis kelamin Tahap 22 (hari ke-54): Pembentukan organ reproduksi Tahap 23 (hari ke-66): Pembentukan mimik muka |
(disalin ulang dari materi BPN, hy 2014)